Cara Kerja Perusahaan Logistik dan Pengiriman

Di era globalisasi yang semakin maju, perusahaan logistik dan pengiriman memainkan peran penting dalam menjaga distribusi barang yang efisien di seluruh dunia. Perusahaan logistik memiliki perbedaan dengan perusahaan ekspedisi, baik dalam hal cara kerja, kendaraan yang digunakan dan lain sebagainya.

Nah, untuk memahami bagaimana cara kerja perusahaan logistik dan pengiriman, ada baiknya Anda mencermati perbedaan antara perusahaan logistik dengan ekspedisi. Sebab, perusahaan ekspedisi lebih familiar di tengah masyarakat.

Cara Kerja Perusahaan Logistik

Perusahaan logistik, pada dasarnya melibatkan segala aspek yang berkaitan dengan pengadaan, penyimpanan, pengangkutan, dan manajemen persediaan. Ini adalah elemen penting dalam rantai pasokan dan penting dalam mendukung transaksi perdagangan dari tingkat lokal hingga internasional.

Sebaliknya, perusahaan ekspedisi fokus utamanya adalah pada pengiriman barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

Dalam konteks perusahaan logistik, peran mereka adalah memenuhi kebutuhan konsumen dalam skala besar. Mereka memiliki tanggung jawab menyediakan sarana transportasi, gudang, serta strategi manajemen logistik secara keseluruhan. Sementara perusahaan pengiriman terutama berfokus pada tugas pengangkutan barang.

Perusahaan logistik biasanya memiliki peran lebih besar dalam mendistribusikan barang sesuai dengan peta distribusi yang telah ditentukan. Di sisi lain, perusahaan ekspedisi dapat mengirim barang hingga ke ratusan alamat berbeda.

Kendaraan yang dipakai Perusahaan Logistik

Di bidang kendaraan yang digunakan, perusahaan ekspedisi cenderung menggunakan kendaraan kecil seperti van atau bahkan sepeda motor, sehingga muatan yang mereka bawa berskala kecil.

Sementara itu perusahaan logistik mengangkut muatan yang jauh lebih besar, biasanya mencapai puluhan hingga ratusan ton. Oleh karena itu, perusahaan logistik menggunakan berbagai sarana transportasi seperti kapal, truk, dan pesawat terbang.

Pelanggan

Pada sisi pelanggan, perusahaan ekspedisi melayani konsumen dari berbagai lapisan masyarakat. Misalnya, seseorang dapat menggunakan jasa pengiriman untuk mengirim barang pribadi yang berukuran kecil dan berbobot ringan. Ini termasuk dalam kategori “bisnis ke konsumen” (B2C).

Di sisi lain, perusahaan logistik memiliki basis pelanggan yang utamanya terdiri dari perusahaan, mulai dari skala menengah hingga perusahaan besar. Perusahaan yang menggunakan jasa perusahaan logistik biasanya memiliki kebutuhan pengiriman dalam jumlah besar, sehingga kategori ini dikenal sebagai “bisnis ke bisnis” (B2B).

Ketika datang ke jalur pengiriman, perusahaan logistik memiliki fleksibilitas untuk menggunakan berbagai mode transportasi, termasuk laut, darat, dan udara. Pengiriman melalui jalur laut seringkali lebih ekonomis, meskipun mungkin memakan waktu lebih lama.
Di sisi lain, pengiriman darat lebih umum untuk pergerakan barang dalam negeri dan lebih terjamin dari segi keamanan. Pengiriman udara, meskipun mahal, sangat cepat dan efisien.

Sederhananya, perusahaan logistik dan perusahaan ekspedisi masing-masing memiliki peran unik dalam ekosistem transportasi dan pengiriman barang. Namun memahami perbedaan antara keduanya adalah langkah penting dalam mengelola rantai pasokan dan memenuhi kebutuhan pengiriman dengan efisien.

Di dunia yang semakin terhubung, perusahaan logistik dan pengiriman memiliki peran krusial dalam menjaga aliran barang yang efisien dan lancar, di mana perusahaan logistik dan pengiriman mendukung rantai pasokan global, menghubungkan produsen dengan konsumen, serta mendukung bisnis online dan perdagangan internasional.

Semua ini adalah elemen penting dalam menjaga perekonomian dunia berjalan dengan lancar.

MGMaritim sendiri merupakan penyedia layanan logistik terpadu yang meluas hingga ke seluruh penjuru Indonesia, memastikan pengapalan kebutuhan bisnis pelanggan menjadi lebih efisien dan lancar. Di samping itu, perusahaan ini juga menawarkan beragam layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, seperti Floating Loading Facility (FLF), Tug & Barge, Stevedoring Service, Ship Management, Ferry Ro-Ro , dan Landing Craft Transport (LCT) .